Polyurethana (PUR dan PU) adalah polimer yang terdiri dari unit organik yang disambung dengan tautan karbamat (uretana). Sementara sebagian besar poliuretan adalah polimer thermosetting yang tidak meleleh ketika dipanaskan, poliuretan termoplastik juga tersedia.
Polimer poliuretan secara tradisional dan paling sering dibentuk dengan mereaksikan poli-isosianat atau tri poliol. Karena poliuretan mengandung dua jenis monomer, yang membentuk polimer satu demi satu, mereka digolongkan sebagai kopolimer bergantian. Baik isosianat dan poliol yang digunakan untuk membuat poliuretan mengandung, rata-rata, dua atau lebih gugus fungsi per molekul.
Poliuretan digunakan dalam pembuatan tempat busa berkapasitas tinggi, panel insulasi busa kaku, segel busa mikroselular dan gasket, roda elastomer yang tahan lama dan ban (seperti roller coaster, eskalator, kereta belanja, lift, dan roda skateboard), busing suspensi otomotif , senyawa pot listrik, perekat berperforma tinggi, pelapis permukaan dan sealant permukaan, serat sintetis (misalnya, Spandeks), alas karpet, bagian plastik keras (misalnya, untuk instrumen elektronik), kondom, [1] dan selang
